Berikut ini adalah daftar pernyataan-pernyataan yang dibuat bertahun-tahun yang lalu oleh para ahli di bidangnya masing-masing. Sewaktu diutarakan dulu, kedengarannya keren. Lama kelamaan, kedengarannya sangat konyol.
“Tidak ada alasan bagi siapapun untuk punya komputer di rumahnya”.
KENNETH OLSEN, PRESIDEN DAN PENDIRI DIGITAL EQUIPMENT CORPORATION, PADA TAHUN 1977
“Pesawat terbang sih mainan menarik, tetapi tak ada nilainya secara militer”.
MARSEKAL FERDINAND FOCH, AHLI STRATEGI MILITER PERANCIS DAN BELAKANGAN MENJADI KOMANDAN PERANG DUNIA 1, PADA TAHUN 1911
“Terlepas dari segala kemajuan ilmiah di masa depan, Manusia takkan pernah sampai ke bulan”
DR LEE DE FOREST, PENEMU TABUNG AUDION DAN BAPA PENEMU RADIO, PADA TANGGAL 25 FEBRUARI 1967
“Televisi takkan dapat mempertahankan pasar yang diperolehnya setelah enam bulan pertama. Orang akan segera bosan memandangi kotak jati setiap malamnya”.
DARRYL F. ZANUCK PEMIMPIN 20TH CENTURY FOX, PADA TAHUN 1946
“Kami tidak suka musik mereka. Kelompok Gitaris sih sudah ketinggalan zaman”.
DECCA RECORDS, KETIKA MENOLAK THE BEATLES, PADA TAHUN 1962.
“Bagi kebanyakan orang, penggunaan tembakau itu berefek menguntungkan”.
DR. IAN G. MACDONALD, AHLI BEDAH DARI LOS ANGELES,
SEPERTI DIKUTIP DALAM MAJALAH NEWSWEEK, 18 NOVEMBER 1969
“Telepon ini terlalu banyak kelemahannya untuk bisa dipertimbangkan secara serius
sebagai sarana komunikasi. Pada dasarnya, alat ini tidak berharga bagi kita.”
MEMO INTERNAL SERIKAT BURUH BARAT, PADA TAHUN 1876
“Bumi adalah pusat alam semesta”.
PTOLEMY, ASTRONOM BESAR DARI MESIR, DI ABAD KEDUA
“Tak ada kejadian penting hari ini”.
DITULIS OLEH RAJA GEORGE iii DARI INGGRIS, PADA TANGGAL 4 JULI 1776
Segala yang dapat diciptakan, telah diciptakan”.
CHARLES H. DUELL, KOMISARIS HAK PATEN AMERIKA SERIKAT, PADA TAHUN 1899
Setelah membaca semuanya ini, coba saya ceritakan sederet pernyataan lain yang dibuat oleh orang-orang sekitar kita. Kamu pasti pernah mendengarnya, dan pernyataan-pernyataan ini sama konyolnya dengan pernyataan-pernyataan sebelumnya.
“Kamu pasti tidak bisa.. kamu kan tidak berpendidikan, orang miskin lagi”.
“Percuma deh, Aku pasti akan gagal juga akhirnya”.
“Kamu itu anak perempuan, pasti lemah dan tidak bisa apa-apa”.
“Dia begitu cantik - pasti sok orangnya”.
“Mana mungkin dia mau kenalan denganku, aku kan tidak pintar”.
“Tak seorangpun dalam keluargaku yang kuliah. Gila kali ya, kalau aku pikir aku akan berhasil”.
Note :
Di antara kedua daftar pernyataan di atas, kedua2nya sama. Sama2 merupakan persepsi, artinya informasi yang berdasarkan dugaan. Keduanya sama-sama belum disertai fakta & informasi yang lengkap. Persepsi / paradigma itu seperti kacamata. Kalau kamu memiliki paradigma yang tidak lengkap tentang diri sendiri atau kehidupan pada umumnya, itu seperti mengenakan kacamata yang keliru ukurannya.
Lensanya akan mempengaruhi bagaimana kamu melihat segala sesuatu. Akibatnya, yang kamu dapatkan adalah apa yang kamu lihat. Kalau kamu percaya kamu kurang pandai, keyakinanmu itu akan menjadikanmu kurang pandai. Kalau kamu yakin saudarimu kurang pandai, kamu akan mencari bukti-bukti untuk mendukung keyakinanmu, menemukannya, dan ia akan tetap kurang pandai di matamu. Sebaliknya, kalau kamu percaya kamu cerdas, keyakinanmu itu akan mewarnai apapun yang kamu lakukan.
“Jadi berhati-hatilah dengan paradigma anda”.
Inspirasi & sumber : The 7 Habits of Highly Effective Teens.